Facts About urutan infaq dalam al quran Revealed

Facts About urutan infaq dalam al quran Revealed

Blog Article

مَّن ذَا الَّذِي يُقْرِضُ اللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضَاعِفَهُ لَهُ أَضْعَافًا كَثِيرَةً ۚ وَاللَّهُ يَقْبِضُ وَيَبْسُطُ وَإِلَيْهِ تُرْجَعُونَ

فَاتَّقُوا اللَّهَ مَا اسْتَطَعْتُمْ وَاسْمَعُوا وَأَطِيعُوا وَأَنْفِقُوا خَيْرًالِأَنْفُسِكُمْ ۗ وَمَنْ يُوقَ شُحَّ نَفْسِهِ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ

Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan. Dan kewajiban ayah memberi makan dan pakaian kepada para ibu dengan cara ma’ruf ….  

Dianjurkan juga dalam membagi zakat atau sedekah wajibnya melalui lembaga zakat atau orng lain untuk menghindari adanya al-mannu dan al-adza dari dirinya.

Orang yang melakukan infaq juga dapat merasakan kedekatan dengan Tuhan. Ini karena mereka tahu bahwa mereka telah melakukan sesuatu yang baik untuk orang lain. Ini juga dapat membantu mereka untuk merasa lebih dekat dengan agama mereka.

قَوْلٌ مَّعْرُوْفٌ وَّمَغْفِرَةٌ خَيْرٌ مِّنْ صَدَقَةٍ يَّتْبَعُهَآ اَذًى ۗ وَاللّٰهُ غَنِيٌّ حَلِيْمٌ

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ

Sama sekali tidak ada kebaikan dari banyak pembicaraan rahasia atau bisikan-bisikan yang mereka lakukan, tetapi yang baik itu adalah orang yang menyuruh untuk bersedekah, atau berbuat makruf, yaitu perbuatan kebajikan yang sesuai dengan tuntunan agama dan sudah dikenal oleh masyarakat sebagai sesuatu yang baik, atau mengadakan perdamaian di antara manusia yang berselisih dan bertikai.

Peran infaq dalam kehidupan sehari-hari seorang muslim sangat penting. Praktik infaq dapat menjadi sarana seorang muslim untuk membantu muslim lain yang tengah kesusahan.

Berikut beberapa ayat Al-Qur'an tentang infaq, semoga dapat menjadi motivasi bagi kita untuk lebih giat mendermakan uang di jalan Allah:

Hal ini sejalan dengan prinsip keadilan sosial dalam Islam. Dengan kesadaran ini maka masyarakat dapat bekerja sama untuk meningkatkan kualitas hidup bersama, terutama bagi mereka yang kurang beruntung.

Orang yang demikian ini ibarat orang yang meminjami Allah dan baginya kelak dijanjikan berupa kelipatan pahala yang banyak baik di dunia maupun di akhirat. Penafsiran ini tampaknya senada dengan penafsiran Ibnu Katsir dalam kitab tafsirnya. Ia menyampaikan:

When coupled with ‘Mufuna‘ – the motivation to keeping promises, the Muslim gets dalil al quran tentang infaq a beacon and good transformative power that radiates light-weight throughout communities and societies.

Istri yang tidak mau menyerahkan dirinya kepada suami, misalnya setelah akad nikah kemudian kabur, suami tidak wajib memberinya nafkah.